Kenapa tak kau minum kopimu tanyaku Pahit sekali, kutak sanggup jawabnya Kupikir kau pecinta segala macam jenis kopi Dari kopi susu, kopi tubruk sampai kopi hitam Kopi panas asap mengepul sampai es kopi susu Yang kau bilang selalu berhasil menambah semangatmu Ya..tapi kali ini terlalu pahit Jawabnya. pandangannya kosong dan berani kutebak hatinya pun ikut kosong Ntah perasaan apa lagi yang ada di hatinya sekarang Kali ini tak kutemukan kesedihan ataupun kemarahan di raut mukanya lelah, itu kata yang tepat untuknya Mungkin... Perlahan dia bangkit Pergi meninggalkan kopi hitamnya yang tak lagi disentuhnya Aku memutuskan untuk pergi, katanya Karena ini terlalu pahit dan ku tak sanggup Begitu ucapnya. Hari itu. Begitu janjinya dalam hati Semoga.